ruangotun

Since I can't sing, here I write

LightBlog

Breaking

Rabu, 04 Desember 2019

Tidak Ada



Tidak ada yang aneh dengan Mas-mas yang menyalip lalu nengok ke belakang ngasih sign pake tangan seolah lagi drible. Ngga paham awalnya tapi barangkali maksudnya : pelan-pelan.

Iya juga, berkendara di jalan yang kanan kiri sawah semua hujan sekencang ini bikin rasanya hampir kebawa angin. Sekarang udah pelan-pelan dan nyalain lampu sen.

Tapi Masnya, yang mungkin bisa jadi bapak-bapak karena pandangan ngeblur di badai sebesar ini masih di depan kayak ngiringin. Dan bener diiringin sampe ketemu jalan -lumayan- besar.

Tidak ada yang aneh dengan Mas-mas tadi, yang rasa-rasanya kayak nikmatin hujan badai. Ngga bermantel, mana mah tangannya dibuka kayak mainan air. Semua orang berhak menikmati hujan, semua orang berhak menggunakan cara mereka dalam menikmati hujan.

Seperti Umi malam kemarin. Rasanya semalam adalah hujan beneran setelah sekian lama cuma gerimis-gerimis manja. Saya baru sadar umi ngga di kamar atau di ruang tengah pas Adek bilang. Apaan sik umi malah duduk di ruang tamu nontonin hujan dari horden yang kesingkap-singkap.

Tidak ada yang aneh dengan Umi. Semua orang berhak menikmati hujan. Semua orang punya cara untuk menikmati hujan.
Mereka yang menikmati hujan barangkali memilih motoran di jalan tanpa jas hujan seperti mas-mas tadi. Atau sebagian seperti umi yang duduk dekat jendela mengamati hujan. Barangkali sebagian lainnya seperti aku, yang selama perjalanan kehujanan tulisan ini sudah lengkap di kepala menunggu sampai rumah lalu minta dijewantahkan.

Tidak ada yang aneh dengan aku, yang tidak suka hujan apalagi kehujanan. Bahwa aku benci sekali kehujanan apalagi pas sedang motoran.
Lengket.
Basah.
Gatal.
Bau.

Tidak ada yang aneh dengan mereka yang tidak suka hujan. Mereka manusia juga.

Ngomong-ngomong ketemu musim hujan begini lagi, bersyukur yuk. Rasa-rasanya baru kemarin obrolan seumpama :
-Tadi pake jas hujan?-
-Engga. Keren kan?
-Keren sik, tapi lebih keren pake jas ujan

Bersyukur karena masih dibersamai oleh orang-orang kesayangan, baik di atap yang sama atau beda. Bersyukur dikasih atap yang ga bocor. Bersyukur dikasih gas yang masih bisa nyala buat bikin air anget walopun listrik mati dan signal 3 ilang.
Ya Allah turunkanlah kami hujan yang bermanfaat. Bermanfaat dalam menambah rasa syukur. Always. All ways.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar